Itutoilet memanjangsedikit lebih panjang dari toilet yang biasa kita gunakan di rumah. Perhatikan poin-poin berikut saat memilih:
Langkah 1: Timbang beratnya. Secara umum, semakin berat toiletnya, semakin baik. Berat toilet biasa sekitar 25kg, sedangkan berat toilet yang baik sekitar 50kg. Toilet yang berat memiliki kepadatan yang tinggi, bahan yang kokoh dan kualitas yang baik. Jika Anda tidak dapat mengangkat seluruh toilet untuk menimbang bebannya, Anda sebaiknya mengangkat penutup tangki air untuk menimbangnya, karena berat penutup tangki air seringkali sebanding dengan berat toilet.
Langkah 2: hitung kapasitasnya. Untuk efek pembilasan yang sama, tentunya semakin sedikit konsumsi air semakin baik. Ambil botol air mineral kosong, tutup keran saluran masuk air toilet, buka penutup tangki air dan tambahkan air ke tangki air secara manual dengan botol air mineral setelah air di dalam tangki dikuras, dan hitung secara kasar sesuai kapasitasnya. botol air mineral. Setelah ditambahkan air berapa, katup saluran masuk air pada keran tertutup sempurna? Pastikan konsumsi air sesuai dengan konsumsi air yang tertera di toilet.
Langkah 3: Uji tangki air. Secara umum, semakin tinggi tangki air, semakin baik pula impulsnya. Selain itu, perlu juga dilakukan pengecekan apakah tangki penampung air pada water closet mengalami kebocoran. Anda bisa meneteskan tinta biru ke dalam tangki air toilet, aduk rata dan lihat apakah ada air biru yang mengalir keluar dari saluran keluar air toilet. Jika ada berarti ada kebocoran air di toilet.
Langkah 4: pertimbangkan bagian air. Kualitas bagian air secara langsung mempengaruhi efek pembilasan dan menentukan masa pakai toilet. Saat membeli, Anda dapat menekan tombol untuk mendengarkan suaranya. Yang terbaik adalah membuat suara jernih. Selain itu perhatikan juga ukuran katup saluran keluar air pada tangki air. Semakin besar katupnya, semakin baik efek saluran keluar airnya. Diameter lebih dari 7cm lebih baik.
Langkah 5: Sentuh glasir. Kloset dengan kualitas baik memiliki lapisan glasir halus, tampilan mulus tanpa lecet, dan warna lembut. Anda harus menggunakan kaca reflektif untuk mengamati kaca toilet. Glasir yang tidak halus mudah terlihat di bawah cahaya. Setelah memeriksa glasir permukaan luar, Anda juga harus menyentuh saluran pembuangan toilet. Jika saluran pembuangannya kasar, kotoran mudah tertampung.