Berita

Tujuh tips untuk membersihkan dan merawat toilet: Seberapa sering toilet harus dibersihkan untuk memastikan perawatannya yang tepat


Waktu posting: 12-Jul-2023

A toiletToilet adalah perlengkapan yang dimiliki setiap rumah tangga. Toilet adalah tempat berkembang biaknya kotoran dan bakteri, dan jika tidak dibersihkan dengan benar, dapat membahayakan kesehatan manusia. Banyak orang masih relatif awam dengan cara membersihkan toilet, jadi hari ini kita akan membahas metode pembersihan dan perawatan toilet. Mari kita lihat apakah toilet Anda dibersihkan dengan benar setiap hari?

https://www.sunriseceramicgroup.com/produk/

1. Bersihkan dan bersihkan pipa serta lubang pembilasan

Pipa dan lubang pembuangan perlu dibersihkan. Sebaiknya gunakan sikat nilon bergagang panjang dan air sabun atau deterjen netral untuk membersihkannya. Disarankan untuk membersihkannya setidaknya seminggu sekali. Filter harus dibersihkan setidaknya sebulan sekali.

2. Fokus pada pembersihan dudukan toilet

ToiletnyaDudukan toilet adalah bagian yang paling rentan terinfeksi bakteri, dan sebaiknya dibersihkan setelah digunakan. Dudukan toilet mudah terkontaminasi noda urin, feses, dan polutan lainnya. Jika masih ada residu yang tersisa setelah disiram, segera bersihkan dengan sikat toilet. Jika tidak, noda dan bintik kuning dapat mudah terbentuk, serta jamur dan bakteri dapat tumbuh. Sebaiknya jangan memasang gasket flanel pada toilet, karena dapat dengan mudah menyerap, menahan, dan mengeluarkan polutan, serta meningkatkan kemungkinan penyebaran penyakit.

3. Saluran air dan sisi luar alas juga harus dibersihkan

Saluran masuk bagian dalam toilet dan sisi luar alas toilet merupakan tempat tersembunyinya kotoran. Saat membersihkan, pertama-tama angkat dudukan toilet dan semprot bagian dalamnya dengan deterjen toilet. Setelah beberapa menit, sikat toilet secara menyeluruh dengan sikat toilet. Sebaiknya gunakan sikat berbulu halus untuk membersihkan tepi bagian dalam toilet dan kedalaman lubang pipa dengan lebih baik.

https://www.sunriseceramicgroup.com/produk/

Harap tutup tutup toilet saat menyiram

Saat menyiram, bakteri akan ikut terbilas karena aliran udara dan jatuh ke benda-benda lain di kamar mandi, seperti sikat gigi, gelas obat kumur, handuk, dan sebagainya. Jadi, penting untuk membiasakan diri menutup tutup toilet saat menyiram.

Usahakan untuk tidak menyiapkan keranjang sampah kertas

Kertas bekas juga dapat mengandung banyak bakteri. Meletakkan keranjang kertas bekas dapat dengan mudah menyebabkan pertumbuhan bakteri. Jika perlu, pilihlah keranjang kertas dengan penutup.

6. Sikat toilet harus bersih

Setiap kali kotoran disikat, sikat pasti akan kotor. Sebaiknya bilas hingga bersih dengan air, tiriskan airnya, semprotkan disinfektan, atau rendam sikat dalam disinfektan secara teratur, lalu letakkan di tempat yang sesuai.

7. Permukaan glasir harus dibersihkan secara teratur

Air sabun atau deterjen netral dapat digunakan untuk membersihkan. Setelah membersihkan, pastikan untuk menyeka noda air pada permukaan glasir. Dilarang keras membersihkan dengan sikat baja dan larutan organik yang kuat untuk menghindari kerusakan pada glasir produk dan erosi pada pipa.

https://www.sunriseceramicgroup.com/produk/

Metode pembersihan toilet

1. Menggunakan pembersih toilet untuk menghilangkan kerak

Basahi toilet terlebih dahulu dengan air, lalu tutup dengan tisu toilet. Teteskan air toilet secara merata dari tepi atas toilet, rendam selama sepuluh menit, lalu sikat hingga bersih.

2. Metode pembersihan untuk toilet yang sedikit kotor

Untuk toilet yang tidak terlalu kotor, Anda bisa menyebarkan tisu toilet satu per satu di dinding bagian dalam toilet, menyemprotkan deterjen atau sisa kola, diamkan selama satu jam, bilas dengan air, dan terakhir sikat perlahan dengan sikat. Metode ini tidak hanya menghilangkan kebutuhan menyikat yang melelahkan, tetapi juga memberikan hasil pembersihan yang sangat baik.

3. Pembersih kerak dengan cuka

Tuangkan campuran cuka dan air ke dalam toilet, rendam selama setengah hari, dan kerak akan langsung hilang.

Setelah menyikat toilet, semprotkan cuka putih ke bagian dalam toilet, diamkan selama beberapa jam, lalu bilas dengan air, yang dapat memberikan efek disinfeksi dan penghilang bau.

4. Pembersih kerak natrium bikarbonat

Taburkan 1/2 cangkir soda kue di toilet dan rendam dalam air panas selama setengah jam untuk menghilangkan kotoran yang lebih ringan.

Sebelum noda karat kuning membandel muncul di dalam toilet, penting untuk membersihkannya secara teratur dengan soda kue. Taburkan soda kue di bagian dalam toilet dan diamkan selama 10 menit, lalu bilas dengan sikat toilet.

Jika noda membandel muncul, Anda bisa menggunakan larutan cuka, merendamnya hingga bersih, lalu membersihkannya dengan sikat. Bagian luar toilet yang mudah terlewat juga bisa dibersihkan dengan metode yang sama dan dikeringkan dengan kain.

Untuk menghilangkan noda membandel dari toilet, gunakan bola kawat baja halus yang dicelupkan ke dalam soda kue untuk membersihkannya.

5. Penggunaan Sampo yang Luar Biasa

Cara penggunaannya sama seperti metode mencuci toilet pada umumnya. Sampo akan berbusa setelah dicampur, dan wanginya harum. Anak-anak pun senang menyapu.

6. Coca Cola juga merupakan pembersih toilet

Sayang sekali membuang sisa cola. Anda bisa menuangkannya ke dalam toilet dan merendamnya selama kurang lebih satu jam. Kotorannya biasanya bisa dihilangkan. Jika pembersihannya belum menyeluruh, Anda bisa menyikatnya lagi.

Asam sitrat Coke akan menghilangkan noda pada kaca seperti keramik.

7. Pembersih kerak deterjen

Untuk kotoran kuning yang terbentuk di tepiToilet siram, kaus kaki nilon bekas dapat diikatkan pada salah satu ujung tongkat, dicelupkan ke dalam pembersih seksual berbusa dan dicuci sebulan sekali untuk menjagatoilet putih.

Inuriy Online