Saat mendekorasi rumah, kita selalu bingung memilih jenis toilet yang tepat, karena setiap toilet memiliki karakteristik dan keunggulan yang berbeda. Saat memilih, kita perlu mempertimbangkan jenis toilet dengan cermat. Saya yakin banyak pengguna tidak tahu ada berapa jenis toilet, jadi apajenis-jenis toiletApa sajakah itu? Apa saja karakteristik dan keunggulan masing-masing tipe? Jangan khawatir, Lightning Home Repair Network akan menjelaskannya dengan saksama untuk semua orang. Mari kita simak bersama.
Pengenalan Jenis-jenis Toilet
1. Toilet dapat dibagi menjadi tipe terhubung dan terpisah berdasarkan jenis kamar mandi. Metode klasifikasi ini merupakan metode klasifikasi toilet yang paling umum digunakan. Toilet terintegrasi menggabungkan tangki air dan dudukan, sehingga mudah dipasang dan tampak estetis; toilet terpisah dirancang dengan tangki air dan dudukan terpisah, sehingga pemasangan dan perawatannya lebih mudah dan tradisional.
2. Baris belakang dan baris bawah: Berdasarkan metode pembuangan limbah kamar mandi, kamar mandi dapat dibagi menjadi baris belakang dan baris bawah. Kamar mandi belakang juga dikenal sebagai toilet dinding atau horizontal. Sebagian besar toilet ini dipasang menempel di dinding. Jika saluran pembuangan limbah berada di dalam dinding, toilet belakang lebih cocok; Toilet bawah, juga dikenal sebagai toilet lantai atau vertikal, memiliki saluran pembuangan limbah di lantai.
3. Tipe flush dan tipe siphon dibagi menjadi tipe flush dan tipe siphon sesuai dengan sirkuit air kamar mandi.Toilet siramIni adalah toilet paling tradisional. Saat ini, banyak toilet kelas menengah ke bawah di Tiongkok menggunakan impuls aliran air untuk membuang polutan secara langsung; toilet sifon menggunakan efek sifon yang dihasilkan oleh pembilasan air di saluran pembuangan untuk membuang polutan. Toilet ini senyap dan tidak berisik saat digunakan.
4. Toilet lantai dan toilet dinding: Berdasarkan metode pemasangannya, toilet dapat dibagi menjadi toilet lantai dan toilet dinding. Toilet lantai adalah toilet biasa yang langsung menempel ke tanah saat pemasangan; toilet dinding dirancang dengan metode pemasangan dinding. Karena tangki airnya tersembunyi di dinding, toilet dinding juga disebut toilet dinding.toilet yang dipasang di dinding.
Poin-poin penting untuk memilih toilet yang berbeda adalah sebagai berikut:
1. Toilet terhubung dan toilet terpisah.
Pemilihan toilet terpisah atau toilet terhubung terutama bergantung pada ukuran ruangan. Toilet terpisah umumnya cocok untuk toilet dengan ruangan yang lebih besar; toilet terhubung dapat digunakan tanpa memandang ukuran ruangan, dengan tampilan yang indah, tetapi harganya relatif mahal.
2. Hal pertama yang perlu ditentukan untuk tipe toilet baris belakang dan bawah adalah apakah akan membeli saluran pembuangan dinding atau saluran pembuangan lantai. Saat membeli toilet belakang, tinggi antara jarak tengah ke tengah dan lantai umumnya 180 mm, dan jarak antara jarak tengah ke tengah dan dinding, yaitu jarak lubang pembuangan, umumnya 305 mm dan 400 mm.
3. Saat memilih jenis toilet yang akan di-flush atau di-siphon, pertimbangan pertama haruslah pada metode pembuangan limbah. Jenis flush lebih cocok untuk toilet pembuangan limbah belakang, dengan tingkat kebisingan yang tinggi; jenis siphon lebih cocok untuk urinoir, dengan tingkat kebisingan rendah dan konsumsi air yang tinggi.
4. Beli yang dipasang di lantai dan dinding
Saat menggunakan toilet lantai, perhatikan pembuangan limbah dan metode drainase. Disarankan untuk memilih toilet dinding di area kamar mandi keluarga yang kecil, dengan tampilan yang modis, mudah dibersihkan, dan tanpa titik buta sanitasi. Namun, kualitas dan persyaratan teknis toilet dinding cukup tinggi, sehingga harganya relatif mahal. Tidak disarankan untuk membeli toilet merek biasa, karena dapat menimbulkan masalah jika terjadi kebocoran air.